Sabtu, 17 November 2012

ABSTRAKSI



ANIMASI


Teknologi media terus berubah dari generasi ke generasi dan perubahan-perubahan tersebut mempengaruhi budaya dan kehidupan kita sehari-hari. Teknologi yang berkembang menghilangkan batas-batas negara, budaya dan organisasi, membuat dunia yang sebelumnya bertingkat-tingkat menjadi datar. Seiring dengan dunia yang mulai bergerak dari sistem vertikal (perintah dan kontrol) menjadi sistem horizontal (hubungan dan kolaborasi) untuk menciptakan nilai, dan seiring dengan tembok-tembok, langit-langit dan lantai-lantai yang membatasi kita hancur, masyarakat akan bertemu pada banyak perubahan dalam satu waktu (Straubhaar, LaRose, & Davenport, 2010).

Bentuk media konvensional bergabung dengan media-media baru dan hal tersebut akan mengubah pola konsumsi media, kehidupan dan lingkungan dimana kita tinggal. Teknologi media baru mempengaruhi kita dengan menyuguhkan gaya hidup yang baru, membuat pekerjaan-pekerjaan baru dan menghilangkan yang lain, menggeser kerajaan-kerajaan media, menuntut regulasi media yang baru dan memunculkan isu sosial baru yang unik (Friedman, 2007). Hal ini tidak akan terjadi dalam satu malam, tetapi peran-peran, kebiasaan, identital politik sampai peran pemerintah akan mempengaruhi bagaimana arus perubahan ini.
Perubahan-perubahan ini juga tidak sepenuhnya mengacu pada teknologi. Kreatifitas individual dan budaya kita mendorong bagaimana kita menggunakan teknologi yang tidak jarang berbeda dengan tujuan awal teknologi itu dibuat. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa pengaruh teknologi begitu besar hingga pada poin dimana tidak hanya mengubah bagaimana kita berperilaku tetapi juga berpikir.

Salah satu dari peran media adalah media sebagai saluran. Melalui media, informasi datang dan pergi dan pesan-pesan dari berbagai macam sumber menjelajahi sudut-sudut dunia. Dalam penyampaian informasi dan pesan tersebut juga terdapat metode dan teknik yang beragam pula. Yang menarik dari teknik atau teknologi penyampaian pesan atau informasi dalam media adalah masing-masing memiliki kelebihan dibandingkan dengan yang lain. Salah satu dari teknologi yang digunakan dalam media adalah teknologi animasi.
Teknologi animasi ini menjadi bahasan yang menarik, karena ketika kita melihat bagaimana teknologi animasi digunakan di banyak negara dengan berbagai macam manfaat—seperti dalam bidang kreatif penyiaran, periklanan, bisnis dan pendidikan—di Indonesia sendiri teknologi animasi ini masih cenderung asing dan jarang sekali dimanfaatkan. Padahal penggunaan teknologi animasi memiliki banyak kelebihan-kelebihan yang dapat digali lagi untuk diterapkan di negara ini.

MACAM MACAM PEMPROSESAN DATA



1.      Sebutkan macam macam pemrosesan data! Jelaskan!

Pemrosesan data elektronik/elektronik data processing (EDP)  Adalah metode dalam suatu pemrosesan data komersial sebagai bagian dari  teknologi informasi. EDP melakukan pemrosesan data secara berulang kali terhadap data yang sejenis  dengan bentuk pemrosesan yang relatif sederhana.

2.      Jelaskan Peranan alat Input, Output, Software , dalam memecahkan masalah!

·         Peralatan input dan output penting bagi manager terutama dalam memberikan
            komunikasi antara manager dengan komputer.
·         Peralatan input, seperti unit MIRC dan ORC memberikan cara untuk memasukkan
            data ke dalam database, baik ketika terjadi transaksi atau tak lama 
            kemudian.
·         Banyak unit output yang digunakan dalam pemecahan masalah secara tidak
            langsung.
·         Manager akan meminta anggota staf untuk mengumpulkan informasi dari rekaman
            microfilm dan kemudian menampilkan ringkasannya dalam bentuk laporan tertulis.

Minggu, 04 November 2012

PENGOLAHAN SISTEM


LANGKAH POKOK PENDEKATAN SISTEM

Pendekatan Sistem adalah upaya untuk melakukan pemecahan masalah yang dilakukan dengan melihat masalah yang ada secara menyeluruh dan melakukan analisis secara sistem. Pendekatan sistem diperlukan apabila kita menghadapi suatu masalah yang kompleks sehingga diperlukan analisa terhadap permasalahan tadi, untuk memahami hubungan bagian dengan bagian lain dalam masalah tersebut, serta kaitan antara masalah tersebut dengan masalah lainnya.

LANGKAH-LANGKAH YANG HARUS DILAKUKAN DALAM SUATU ANALISA SISTEM YANG
BAIK ADALAH :

1.    Tentukan input dan output dasar dari sistem.
2.    tentukan proses yang dilakukan di tiap-tiap tahap.
3.    rancang perbaikan sistem dan lakukan pengujian dengan :
       Fersibility : cari yang memungkinkan
       Viability : kelangsungan
       Cost : cari yang harganya murah/terjangkau
       Effectiveness : dengan input yang sedikit, output besar.
4.    Buat rencana kerja dan penunjukkan tenaga.
5.    Implementasikan dan penilaian terhadap sistem yang baru.
      Sebagai contoh adanya masalah pada salah satu bagian rumah sakit yang
      merupakan subsistem rumah sakit misalnya, IPS-RS, dengan suatu pendekatan
      sistem kita lihat akibat dari masalah tersebut bukan hanya untuk IPS-RS sendiri
      tetapi juga terhadap bagian lain dan RS secara keseluruhan.

Selasa, 19 Juni 2012

KEPEMIMPINAN


KEPEMIMPINAN  Ir.SOEKARNO

       Dalam kehidupan sehari – hari, baik di lingkungan keluarga, organisasi, perusahaan sampai dengan pemerintahan sering kita dengar sebutan pemimpin, kepemimpinan serta kekuasaan. Ketiga kata tersebut memang memiliki hubungan yang berkaitan satu dengan lainnya.menurut Pancasila, Pemimpin harus bersikap sebagai pengasuh yang mendorong, menuntun, dan membimbing asuhannya. Dengan kata lain, beberapa asas utama dari kepemimpinan Pancasila adalah :
  • Ing Ngarsa Sung Tuladha : Pemimpin harus mampu dengan sifat dan perbuatannya menjadikan dirinya pola anutan dan ikutan bagi orang – orang yang dipimpinnya.
  • Ing Madya Mangun Karsa : Pemimpin harus mampu membangkitkan semangat berswakarsa dan berkreasi pada orang – orang yang dibimbingnya.
  • Tut Wuri Handayani : Pemimpin harus mampu mendorong orang – orang yang diasuhnya berani berjalan di depan dan sanggup bertanggung jawab.

       Seorang pemimpin boleh berprestasi tinggi untuk dirinya sendiri, tetapi itu tidak memadai apabila ia tidak berhasil menumbuhkan dan mengembangkan segala yang terbaik dalam diri para bawahannya. Dari begitu banyak definisi mengenai pemimpin, dapat penulis simpulkan bahwa : Pemimpin adalah orang yang mendapat amanah serta memiliki sifat, sikap, dan gaya yang baik untuk mengurus atau mengatur orang lain.Seorang pemimpin juga harus dapat memahami teori-teori kepemimpinan sangat besar artinya untuk mengkaji sejauh mana kepemimpinan dalam suatu organisasi telah dapat dilaksanakan secara efektif serta menunjang kepada produktifitas organisasi secara keseluruhan.

       Seorang pemimpin harus mengerti tentang teori kepemimpinan agar nantinya mempunyai referensi dalam menjalankan sebuah organisasi. Beberapa teori tentang kepemimpinan antara lain :
1        Teori Kepemimpinan Sifat ( Trait Theory )

Senin, 07 Mei 2012

CARA MEMODIFIKASI BLOG


CARA MEMBUAT LINK DALAM POSTINGAN BLOGGER

Sebuah software blog di rancang agar mudah untuk digunakan, dalam membuat link pun sebenarnya anda tidak di tuntut untuk bisa membuat link menggunakan kode HTML, karena sudah tersedia fasilitas untuk membuat link.

Hal yang sering membuat link adalah dalam sebuah artikel, oleh karenanya berikut adalah cara membuat link dalam postingan blogger.
              
 
          
  • Silahkan publikasikan jika anda rasa semua telah siap.
  • Silahkan lihat hasilnya. Seharusnya kata-kata tadi menjadi sebuah link.
  • Selesai,


Sabtu, 05 Mei 2012

MANAJEMEN KONFLIK



MANAJEMEN KONFLIK MASYARAKAT

      Manajemen konflik merupakan serangkaian aksi dan reaksi antara pelaku maupun pihak luar dalam suatu konflik. Manajemen konflik termasuk pada suatu pendekatan yang berorientasi pada proses yang mengarahkan pada bentuk komunikasi (termasuk tingkah laku) dari pelaku maupun pihak luar dan bagaimana mereka mempengaruhi kepentingan dan interpretasi. Bagi pihak luar (di luar yang berkonflik) sebagai pihak ketiga, yang diperlukan adalah informasi yang akurat tentang situasi konflik. Hal ini karena komunikasi efektif di antara pelaku dapat terjadi jika ada kepercayaan terhadap pihak ketiga.

      Menurut Ross (1993) bahwa manajemen konflik merupakan langkah-langkah yang diambil para pelaku atau pihak ketiga dalam rangka mengarahkan perselisihan ke arah hasil tertentu yang mungkin atau tidak mungkin menghasilkan suatu akhir berupa penyelesaian konflik dan mungkin atau tidak mungkin menghasilkan ketenangan, hal positif, kreatif, bermufakat, atau agresif. Manajemen konflik dapat melibatkan bantuan diri sendiri, kerjasama dalam memecahkan masalah (dengan atau tanpa bantuan pihak ketiga) atau pengambilan keputusan oleh pihak ketiga. Suatu pendekatan yang berorientasi pada proses manajemen konflik menunjuk pada pola komunikasi (termasuk perilaku) para pelaku dan bagaimana mereka mempengaruhi kepentingan dan penafsiran terhadap konflik.

Jumat, 04 Mei 2012

MOTIVASI


MOTIVASI SEKOLAH
       Motivasi adalah suatu kondisi yang menyebabkan atau menimbulkan perilaku tertentu, dan memberi arah dan ketahanan (persistence) pada tingkah laku tersebut (Wlodkowski:1985). Berdasarkan rumusan tersebut motif merupakan faktor dinamis, penyebab seseorang melakukan perbuatan. Suatu perbuatan dapat ditimbulkan oleh sesuatu motif. Namun juga bisa disebabkan oleh beberapa motif. Dalam belajar, motivasi punya peranan yang penting. Dalam membicarakan macam-macam motivasi belajar, ada dua macam sudut pandang, yakni motivasi yang berasal dari dalam pribadi seseorang, dan motivasi yang berasal dari luar diri seseorang

      Setiap anak harus memiliki motivasi belajar agar dapat tercapainya sesuatu atau hasil sesuai yang diharapkan.Tidak diragukan lagi bahwa dorongan belajar mempunyai peranan besar dalam menumbukan semangat pada siswa untuk belajar. Karena seorang siswa meski memiliki semangat yang tinggi dan keinginan yang kuat, pasti akan tetap ditiup oleh angin kemalasan, tertimpa keengganan dan kelalaian. Maka tunas semangat ini harus dipelihara secara terus menerus.
     

Kamis, 12 April 2012

STRUKTUR ORGANISASI

Struktur organisasi sekolah

       Struktur organisasi sekolah adalah struktur yang mendasari keputusan para Pembina atau Pendiri sekolah untuk mengawali suatu proses perencanaan sekolah yang strategis. Organisasi sekolah juga dapat dikatakan sebagai  seperangkat hukum yang mengatur formasi dan administrasi atau tata laksana organisasi-organisasi sekolah di Indonesia.

       Peranan sekolah sebagai lembaga pendidikan adalah mengembangkan potensi manusiawi yang dimiliki anak-anak agar mampu menjalankan tugas-tugas kehidupan sebagai manuasia, baik secara individual maupun sebagai anggota masyarakat. Kegiatan untuk mengembangkan potensi itu harus dilakukan secara berencana, terarah dan sistematik guna mencapai tujuan tertentu. Pengorganisasian suatu sekolah tergantung pada beberapa aspek antara lain: jenis, tingkat dan sifat sekolah yang bersangkutan. Susunan organisasi sekolah tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan kebudayaan tentang susunan organisasi dan tata kerja jenis sekolah tersebut (Depdikbud, 1983:2). Dalam struktur organisasi terlihat hubungan dan mekanisme kerja antara kepala sekolah, guru, murid dan pegawai tata usaha sekolah serta pihak lain di luar sekolah.

Rabu, 11 April 2012

PERANAN MANAJEMEN UMUM

    PERANAN PENTING MANAJEMEN UMUM

       Manajemen sangatlah penting dalam kehidupan sehari sehari,karena berperan sangat penting dalam menentukan keberhasialan dalam mencapai sebuah tujuan yang telah di tetapkan.agar tujuan kita dapat tercapai dengan baik sehingga manajemen harus terkodinir dengan baik.bukan itu saja,manajemen juga banyak memepunyai peran anatara lain sebagai berikut interpersonal,informasi,pengambilan keputusan.adapun contoh dari masing peran anatara lain sebagai berikut
1.      Contoh manajemen interpersonal adalah sebagai penghubung seseorang dengan orang lain
2.      Contoh manajemen informasi adalah sebagai informasi atau pengatur informasi yang di miliki baik yang berasal dari dalam maupun dari luar
3.      Contoh manajemen dalam pengambilan keputusan adalah  peran dalam memebuat keputusan yang baik yang di tentukan sendiri maupun yang di hasilkan bersama pihak lain,
       Selain itu manajemen sangat penting bagi kehidupan kita,karena dengan adanya manejemen dapat mengatur  sesuatu dengan baik dan benar.Peranan manajemen dalam hubungan masyarakat bertujuan untuk pemanfaatan sumber belajar mengajar di sekolah yang dapat di kelola melalui manajemen humas,dan orang tua jg dapat ikut serta dalam pemanfaatan sumber belajar ini.Peranan manajeman keuangan merupakan salah satu bidang fungsional dalam suatu perusahaan,yang memepelajari tentang pengggunaaan dana ,memperoleh dana dan pembagian dana hasil operasi perusahaan.

Rabu, 14 Maret 2012

soal no 1


SOAL
  1. Jelaskan pengertian Enterpreneurship?

JAWABAN:
Entrepreneurship mempunyai padanan kata wiraswasta dan wirausaha. Kedua kata tersebut mempunyai makna yang berbeda bila diturunkan dari asal katanya. Perbedaan tersebut dapat membedakan pengertian dan keluasan sudut pandang. Oleh karena itu, perlu dicermati dengan benar makna dan istilah yang tepat yang menggambarkan makna Entrepreneurship.
Wiraswasta berasal dari kata wira dan swasta. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia makna wira adalah pahlawan atau mempunyai sifat pemberani. Swasta berarti partikelir atau non-pemerintah. Swasta terdiri dari kata swa yang berarti sendiri dan sta yang berarti berdiri. Wiraswasta berarti kemampuan untuk berdiri diatas kaki sendiri dengan didasari sifat-sifat kepahlawanan dan pemberani.
Wirausaha berasal dari kata wira dan usaha. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, makna usaha adalah kegiatan dengan mengerahkan tenaga dan pikiran untuk mencapai suatu maksud. Makna lain dari usaha adalah pekerjaan (perbuatan, daya usaha, dan ikhtisar) untuk mencapai suatu maksud. Dari kedua makna tersebut, wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, mengatur pemodalan operasinya, serta memasarkannya.
            Dengan kedua definisi di atas, dapat ditarik benang merah yang menjadi inti kedua istilah tersebut.
1.Atas usaha sendiri : usaha yang dilakukan tidak didasarkan atas paksaan dari orang luar.
2.Untuk mencapai tujuan tertentu : segala bentuk usaha dan tenaga yang telah dikeluarkan tak lain adalah untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
3.Berani : kata ini memang perlu digarisbawahi. Keberanian dalam mengambil risiko yang ada menjadi salah satu benang yang bias diambil dari pengertian Entrepreneurship.
4.Usaha dan pekerjaan : segala cara yang yang dilakukan melalui perantara usaha dan pekerjaan yang dilakukan oleh seorang Entrepreneur. Artinya, Entrepreneur tersebut tidak hanya berpaku tangan dan duduk santai dikursi malasnya.
Selain terdapat benang merah antara istilah wiraswasta dan wirausaha, kedua istilah tersebut juga memiliki beberapa perbedaan. Wiraswasta memberikan gambaran bahwa individu atau insitusi yang melakukan tidak termasuk institusi pemerintah. Artinya, kegiatan usaha yang dilakukan oleh pemerintah tidak dimasukkan ke dalam istilah wiraswasta. Sementara itu, istilah wirausaha memiliki cakupan yang lebih luas bila dibandingkan dengan wiraswasta. Tidak hanya non-pemerintah, institusi pemerintah pun berhak melakukan usaha untuk mencapai tujuan tertentu.
Oleh karena itu, istilah wirausaha lebih tepat untuk menggambarkan pengertian Enterpreneur. Istilah wirausaha tersebut tersebut memberikan pengertian yang lebih luas dibandingkan istilah wiraswasta. Entrepreneur adalah individu yang mempunyai keberanian dalam menangkap peluang dan menghadapi risiko yang mungkin ditimbulkan dengan melakukan usaha tertentu untuk mencapai tujuan tertentu diantaranya untuk mendapat keuntungan.
Sementara itu, menurut Djuwardi (2010), istilah wiraswasta lebih cocok dipadankan dengan istilah entrepreneurship. Namun demikian, menurut Djuwardi (2010), kedua istilah tersebut sebenarnya memiliki persamaan yang cukup jelas. Oleh karena itu, kedua istilah tersebut sama-sama digunakan untuk mencapai kebaikan bagi masyarakat sekitar.
Peter F. Drucker, guru manajemen modern, menjelaskan bahwa kemampuan Enterpreneurship merupakan kemampuan menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Bila melihat pengertian yang diberikan oleh Drucker, Enterpreneurship terkait erat dengan inovasi. Inovasi tersebut pada dasarnya lahir dari penciptaan sesuatu yang baru dan belum pernah ada sebelumnya.
Schumpeter menggambarkaninovasi sebagai sebuah proses yang tidak hanya menciptakan sesuatu yang sama sekali baru. Inovasi bisa jadi merupakan pengembangan sesuatu yang pernah ada sebelumnya, namun berbeda.
Schumpeter membagi inovasi ke dalam lima jenis, yakni:
a.Proses manufaktur produk baru.
b.Pengenalan metode produksi baru.
c.Cara baru dalam mengorganisasi suatu bisnis.
d.Pembukaan daerah atau cara pemasaran baru.
e.Penemuan sumber pasokan baru.
Dari definisi wirausaha di atas, dapat ditarik sebuah benang merah terkait dengan pengertian kewirausahaan. Kewirausahaan adalah segala sesuatu hal yang menyangkut teknik, metode, sistem, serta berbagai strategi bisnis umum, yang dapat dipelajari tentang sukses atau mundurnya seorang wirausaha. Sukses atau mundurnya seorang wirausaha ditentukan oleh watak, perilaku, sikap, motivasi, dan ambisi yang dimiliki oleh wirausahawan tersebut.
Menurut Robbin, tidak hanya aspek internal yang dimiliki oleh wirausahawan, kewirausahaan berkaitan erat dengan keinginan untuk melihat kesempatan dan kemudian berusaha untuk memenuhinya, inovasi, dan keinginan untuk tumbuh. Hal itu terlihat dari definisi yang ia keluarkan mengenai kewirausahaan. Menurutnya, kewirausahaan adalah sebuah proses seorang individu atau kumpulan individu (kelompok) menggunakan usaha yang terorganisasi dan tekad untuk mencapai atau memenuhi setiap kesempatan yang dimiliki untuk menciptakan nilai dan tumbuh untuk memenuhi setiap kebutuhan melalui inovasi dan keunikan tidak peduli sumber atau pasokan yang sedang digunakan.
Seorang wirausaha tentunya tidak ingin usahanya stagnan tanpa ada kemajuan. Oleh karena itu, biasanya wirausahawan menginginkan usahanya mengalami pertumbuhan atau peningkatan yang signifikan. Hal itu senada dengan penjelasan Robbin. Kewirausahaan berkaitan erat dengan upaya menumbuhkan usaha yang dimilikinya. Menurut Robbin, seorang pengusaha akan cenderung berupaya untuk mengembangkan usaha melalui proses inovasi berkelanjutan, baik secara produk, proses, dan bentuk inovasi lainnya berdasarkan pengertian inovasi yang dikeluarkan oleh Schumpeter.

soal no 2


SOAL
2.Jelaskan pengertian business plan,dan sebutkan hal hal yang harus di pertimbangkan dalam pembuatan business plan
JAWABAN:
Business plan adalah dokumen tertulis yang bias menggambarkan dan menganalisa bisnis dan memberikan gambaran yang jelas tentang proyeksi ke berlangsungan bisnis di masa depan. Pada business plan akan ditemui seberapa besardana yang dibutuhkan untuk menginisiasi bisnis dan seberapa besar dana yang dibutuhkan untuk mengekspansi bisnis.
            Business plan juga merupakan kumpulan ide dan kebijakan yang akan diambil dalam menjalankan bisnis ke depannya serta pertimbangan-pertimbangan yangmenyertainya. Pertimbangan-pertimbangan yang menyertai pembuatan business plan sebagai berikut.
  1. Identifikasi konteks kesempatan dan peluang bisnis yang terbuka.
Kesempatan atau peluang sangat penting posisinya dalam pembuatan bisnis baru. Peluang tersebut perlu dianalisis secara sistematis untuk melihat seberapa layak peluang itu dapat dimanfaatkan. Bisa jadi peluang yang ada cukup bagus, namun kurang layak untuk dilanjutkan sebagai bisnis. Di sisi lain, peluang bisa saja tidak begitu bagus, namun bias dimanfaatkan dengan baik ke depannya dan dapat mendatangkan keuntungan yang tinggi dan menjaga keberlangsungan bisnis ke depannya.
Pada kasus lain, peluang dapat memberikan gambaran ide bisnis yang beragam. Satu peluang menyimpan rahasia dan ide yang bisa dieksploitasi lebih lanjut. Ide bisnis yang muncul bisa berupa ide bisnis pupuk kandang atau pemanfaatan kotoran hewan tersebut sebagai sumber energi.
Kemudian, ide bisnis yang telah dibuat dieksploitasi lebih lanjut. Lingkungan bisnis menjadi factor yang perlu diperhatikan dengan baik oleh calon wirausaha.Ide bisnis yang ada di satu lingkungan bisa saja berjalan sangat baik. Namun di sisi lain, ide yang persis bisa jauh dari kata sukses bila konteks lingkungan yang ada tidak mendukung rencana bisnis tersebut. Oleh karena itu, keberlangsungan bisnis bergantung konteks lingkungan tempat bisnis tersebut berada.
  1. Memberikan gambaran kepada Enterpreneur tentang kesempatan yang terbuka tersebut.
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, kesempatan atau peluang perlu dicermati dengan baik. Terjadi “spesialisasi peluang” yang tentunya berbeda antara satu peluang dengan peluang lainnya. Interpretasi peluang dapat berbeda antarcalon wirausaha. Perbedaan tersebut kemudian menghasilkan ide bisnis yang beragam seperti pada kasus pemanfaatan kotoran hewan tadi.
  1. Mengungkapkan apa saja faktor yang dibutuhkan untuk menyukseskan bisnis yang sedang dirancang.
Setelah peluang bisnis dieksplorasi, ide bisnis yang menyertai peluang tersebut kemudian dicari dan didesain agar membawa kesuksesan kepada entrepreneur adalah mengembangkan ide bisnis yang ada tersebut kemudian mengidentifikasikan apa saja yang terkait langsung dengan bisnis.
Entrepreneur bisa dengan bijak memanfaatkan peluang serta menyatakan peringatan ketika bisnis yang sedang berjalan tidak sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Penentuan faktor-faktor bisnis tersebut dapat dilakukan dengan cara benckmarking dengan ide bisnis serupa. Benckmarking dilakukan sebagai upaya untuk melihat bagaimana orang lain mengeksploitasi ide dan menjalankan bisnisnya. Proses benckmarking bisa dilakukan dengan proses ATM (Amati-Tiru-Modifikasi). Proses pengamatan dilakukan dengan mengunjungi atau melakukan wawancara langsung dengan pemilik bisnis. Setelah itu, dapat diketahui bagaimana proses bisnis yang dilakukan oleh narasumber. Selanjutnya, proses peniruan dilakukan. Proses peniruan tentu saja dilakukan setelah diketahui secara jelas bagaimana proses bisnisnya. Selanjutnya, dilakukan proses modifikasi. Proses modifikasi dapat dilakukan dengan mencari celah-celah improvement yang bisa dilihat pada bisnis narasumber.

soal no 3


SOAL
      3. Sebutkan tahapan tahapan Analisis lingkungan (IFAS dan EFAS) dan sebutkan langkah-langkah menganalisis faktor srategi internal dan eksternal
JAWABAN:
Tahapan tahapan
A.    Analisis lingkungan (IFAS dan EFAS)
a.       menganalisis faktor srategi internal dan eksternal
langkah langkahnya sebagai berikut
1.menginventarisasi faktor internal yang mempengaruhi pencapaian goals/sasaran
2.menginventarisasi faktor eksternal yang mempengaruhi pencapaian goals/sasaran
3.membuat matriks faktor strategi internal (IFAS=internal strategic factors analiysis summary) dan matriks faktor strategis eksternal (EFAS=Eksternal strategic factors analylisis summary)
4.membuat matriks ruang (space matriks)
5.menyusun strategi
B.Strategi perusahaan
           Strategi adalah :ilmu dan seni menggunakan semua sumber daya bangsa untuk melaksanakan kebijakan tertentu dalam perang maupun damai.
          Manajemen strategi adalah :seperangkat keputusan dan tindakan yang di gunakan untuk memformulasikan dan mengimplementasikan srategi strategi untuk mencapai sasaran oragnisasi.
Strategi besar di bedakan menjadi 3 kategori yaitu:
1.pertumbuhan (growth)
            2.stabilitas(stability)
3.pemangkasan(retrenchment)
Strategi global juga di bedakan menjadi 3 yaitu:
1.strategi globalisasi(globalization strategy)
2.strategi multidomestik(multidomestic strategy)
3.strategi transnasional(transnational strategy)
I.Tingkatan strategi de bedakan menjadi tiga yaitu:
1strategi tingkat perusahaan (coporate strategy)
2.strategi tingkat bisnis(business strategy)
3.strategi tingkat fungsional(functional strategy)
II.proses manajemen strategi
Ada lima tahapan dalam proses manajemen
1.menetapkan arah dan misi organisasi
2.memahami lingkungan internal dan eksternal
3.memformulasikan strategi
4.mengimplementasikan strategi
5.mengevaluasi dan mengawasi strategi
C. proses bisnis
Proses bisnis adalah: suatu kumpulan pekerjaan yang saling terkait untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu.
Karakteristik proses bisnis yaitu:
1.definitif
2.urutan
3.pelanggan
4.nilai tambahan
5.keterkaitan
6.fungsi silang
D.STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi adalah: spesifikasi dari aktivitas aktivitas kerja serta menunjukan bagaimana fungsi atau aktivitas aktivitas yang berbeda berkaitan satu sama lain dalam suatu organisasi.
1.fungsi struktur organisasi
2.pengorganisasian
3.dimensi pengorganisasian
4.fungsi pengorganisasian
5.proses pengorganisasian
E.JOB ANALYSIS
Job analysis adalah:karakteristik karyawan yang di perlukan untuk melakukan suatu pekerjaan.
Adapun yang melakukan job analysis
1.staf personalia
2.atasan langsung
3.konsultan     
Metode pengumpulan informasi
a.pengamatan
b.wawancara
c.pandangan jabatan
d.daftar pertanyaan
e.catatan harian karyawan
Informasi yang dapat di kumpulkan dalam analisis jabatan
1.informasi mengenai pekerjaan itu sendiri
2.informasi mengenai hasil keluaran kegiatan pekerjaan produk atau jasa
3.informasi mengenai kondisi kerja
4.informasi mengenai persyaratan manusiawi untuk pekerjaan.
Kegunaan informasi analisis jabatan
a.perancanaan dan pengadaan SDM
b.rekrutmen dan sleksi SDM
c.orientasi
d.memberikan data sebagian
e.pengmbangan karier
f.penilaian kerja
F.ASPEK LEGAL BISNIS
Hal hal yang perlu di perhatikan terkait pihak pelaksanaan bisnis.
a.identitas pelaksanaan bisnis
b.bidang usaha
c.lokasi
d.waktu pelaksanaan
UUD RI NO 5 1991 tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat
1.pengertian (pasal 1)
2.tujuan(pasal 3)
3.perjanjian yangdi larang (pasal 4)
a.oligopoli
b.penetapan harga
c.pembagian wilayah
d.pemboikotan
e.kartel
f.trust
g.oligopsoni
h.intregasi vertical
i.perjanjian tertutup
UUD RI NO 8 TH 1991 tentang perlindungan konsumen
Perlindungan konsumen adalah: segal;a upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk member perlindungan kepada konsumen.
Pasal  3 ayat  5
Menumbuhkan kesadaran pelaku usaha mengenai pentingnya perlindungan konsumen sehingga tumbuh sikap yang jujur dan bertanggung jawab dalam berusaha.

Pages

Friends